dari Yahya bahwa ia menceritakan kepadanya, ia berkata; telah menceritakan kepadaku

hendaknya ia membayar kafarah sumpahnya dan melakukan sesuatu yang lebih baik."

telah menceritakan bahwa kedua pamannya dan mereka mengaku telah menyaksikan turut

'alahi wa sallam memasuki rumahnya, dan ternyata di dalam ada sepotong

shallallahu 'alaihi wasallam melarang dari nadzar, beliau bersabda: "Sesungguhnya nadzar tidak

llahu 'alaihi wasallam bersabda: "Barangsiapa bernadzar untuk mentaati Allah maka hendaknya

erkata, "Seorang wanita mengarungi lautan dan bernadzar untuk berpuasa satu bulan,

berkata, "Pernah Umar memiliki kewajiban nadzar untuk beri'tikaf satu malam di

wasallam bersabda: "Tidak boleh ada nadzar dalam kemaksiatan, dan kafarahnya adalah

Hushain mengenai seorang laki-laki yang bernadzar untuk tidak menghadiri shalat di

wasallam bersabda: "Tidak boleh ada nadzar dalam kemaksiatan, dan kafarahnya adalah

wakannya dengan mendapatkan setengah, sepertiga, dan seperempat bagian. Kemudian Rasulullah shallallahu

epadaku; "Sesungguhnya saya telah mendengar Sulaiman bin Yasar menceritakan dari Rafi'

Jarir dari Manshur dari Ibrahim dan Sa'id bin Jubair bahwa keduanya

ibuku telah meninggal dan ia memiliki kewajiban nadzar yang

Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam mengenai nadzar yang menjadi kewajiban atas ibunya

kami Muhammad bin Al Mutsanna dan Muhammad bin Basysyar, mereka berdua

menanaminya atau memberikannya kepada saudaranya dan janganlah dia menyewakannya." Hadits tersebut

shallallahu 'alaihi wasallam bersabda: "Kafarah nadzar adalah kafarah sumpah."

'alaihi wasallam melarang dari muhaqalah dan muzabanah." Mereka diselisihi oleh Al