Allah -Tabaraka wa Ta'ala- berfirman: 'Puasa itu untuk-Ku dan Aku akan

anak Adam adalah untuknya, kecuali puasa, ia untuk-Ku dan Aku akan

sedang makan dan aku sedang berpuasa. Beliau bersabda: "Kemarilah." Aku berkata,

'alaihi wasallam bersabda: "Barangsiapa yang berpuasa selama-lamanya, ia -dianggap- tidak berpuasa

Aku berkata; " aku sedang berpuasa." Maka beliau bersabda: "Kemari, mendekatlah

wasallam, sungguh aku mampu untuk puasa dalam perjalanan." Beliau bersabda: "Jika

hadits yang sama; "Tidak -dianggap- berpuasa kecuali orang yang berniat puasa

sulullah shallallahu 'alaihi wasallam bersabda: "Puasa itu perisai."

sulullah shallallahu 'alaihi wasallam bersabda: "Puasa itu perisai."

dari Abu 'Ubaidah dia berkata; "Puasa itu adalah perisai, selagi ia

bersabda: "Barangsiapa yang tidak berniat puasa dari waktu malam, tidak ada

berkata; "Jika seseorang belum berniat puasa dari waktu malam, ia tidak

'alaihi wasallam- berkata; "Tidak ada puasa bagi orang yang tidak berniat

sulullah shallallahu 'alaihi wasallam bersabda: "Puasa itu perisai."

bersabda: "Janganlah kalian mendahului dengan berpuasa sebelum bulan Ramadlan, kecuali orang

Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam tentang puasa dalam perjalanan? Beliau bersabda: "Jika

telah membebaskan setengah shalat dan puasa dari orang-orang yang bepergian dan

Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam tentang puasa dalam perjalanan, beliau bersabda: "Jika

bersabda: "Barangsiapa yang tidak berniat puasa pada malam hari sebelum terbit

Hafshah dia berkata; "Tidak ada puasa bagi orang yang tidak berniat