"Nabi shallallahu 'alaihi wasallam melaksanakan shalat subuh, setelah selesai beliau berdiri

menuju ke belakang maqam dan shalat dua rakaat, setelah itu Anas

dalam masjid. Tatkala masuk waktu shalat ia bangun berwudlu dan shalat,

ia adalah sahabat yang mengalami shalat menghadap dua kiblat bersama Rasulullah

wasallam, Nabi shallallahu 'alaihi wasallam shalat zhuhur lalu duduk dibawah pohon,

keluar dari bawah kukunya. Sedangkan shalat dan jalannya menuju masjid adalah

maka Umar menjawab; "Janganlah engkau shalat." Lalu 'Ammar bin Yasir berkata;

pada saat itu telah dilaksanakan shalat dan yang menjadi imam mereka

hanya sedikit orang yang akan menshalatkannya, maka ia membagi shaf menjadi

Ketika itu orang-orang sedang melaksanakan shalat di belakang Abu Bakar. Beliau

masjid, laki-laki itu pun langsung shalat kemudian datang dan memberi shalat.

hingga hal itu menghalangiku dari shalat dan puasa, lalu apa yang

bertanya; "Aku mandi junub dan shalat fajar, kemudian di pagi harinya

bumi bagimu adalah masjid, maka shalatlah dimanapun tempatnya ketika waktu shalat

ditanya tentang perasaan ragu dalam shalat. Beliau lalu menjawab: "Jangan berhenti,

beliau saat beliau sedang melaksanakan shalat, maka beliau akan berdehem kepadaku."

dari putaran ke tujuh, kami shalat di belakang Ka'bah. Aku kemudian

Orang itu kemudian berdiri dan shalat dua rakaat di belakang tiang

ketika memboca do'a qunut dalam shalat witir?" dia menjawab; "Ya, boleh."

Muhammad adalah utusan Allah-Mari menuju shalat. Mari menuju shalat-Mari menuju kemenangan.