maka Nabi shallallahu 'alaihi wasallam shalat dua rakaat."

maka Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam shalat dua rakaat.

Khaththab berkata; "Barangsiapa tertidur dari shalat sunnah malam, lalu ia mengqadlanya

aihi wasallam bersabda: "Barangsiapa mengerjakan shalat empat rakaat sebelum Zhuhur dan

wasallam bersabda: "Barang siapa melakukan shalat malam pada Bulan Ramadhan karena

wasallam bersabda: "Barang siapa melakukan shalat seperti shalat kami dan menghadap

bersabda: "Barang siapa yang melakukan shalat malam pada bulan Ramadhan Karena

wasallam pernah membaca keduanya dalam shalat subuh."

Jama' Muzdalifah beliau menjamak antara shalat Maghrib dan Isya'. Setelah selesai

beliau Shallallahu'alaihi wasallam mengakhirkan shalat Subuh sampai agak terang, dan

yang membutuhkannya, maka beliau menunda shalat hingga orang-orang tertidur."

bersabda: "Barangsiapa ketika setiap selesai shalat Subuh bertasbih dan bertahlil seratus

sallam bersabda: "Barangsiapa yang meninggalkan shalat jum'at tanpa ada udzur alasan

'Abdullah dia berkata; "Aku pernah shalat dua raka'at bersama Rasulullah shallallahu

Ibnu 'Umar berkata; "Barangsiapa mengerjakan shalat malam, maka jadikanlah di akhir

dia bersabda, "Majulah kalian dan shalatlah di belakangku. Sedangkan orang yang

berkata; "Barangsiapa yang ragu dalam shalatnya maka hendaklah meyakini yang mendekati

berkata; "Barangsiapa yang ragu dalam shalatnya maka hendaklah meyakini yang mendekati

" Apabila seseorang mengantuk dalam shalatnya hendaklah ia menghentikan, karena mungkin

Sallam bersabda; "Barangsiapa bimbang dalam shalatnya, maka hendaklah sujud dua kali