dari suku kami, suku Ghifar. Mereka sering menghalalkan bulan haram, hingga

kita tidak bisa selamat menujumu kecuali pada bulan Haram, maka perintahkanlah

kamu, sehingga kita tidak bisa selamat

beberapa manusia dari kalangan Anshar, dan mereka shalat, lalu beliau menceritakannya

halat wajib, mengharamkan sesuatu yang haram dan menghalalkan

ksanakan shalat-shalat wajib, berpuasa Ramadlan, menghalalkan sesuatu yang halal, dan mengharamkan

thawaf di Bait, kemudian tahallul atau menghalalkan segala sesuatu yang tadinya

kah menjadi tanah haram sebagaimana Nabi Ibrahim mengharamkan kota

Nabi selanjutnya "Sesungguhnya Ibrahim telah mengharamkan Makkah sehingga dijadikannya tanah haram,

wasallam bersabda: "Nabi Ibrahim telah mengharamkan kota Makkah, dan aku pun

Yahudi, ketika Allah 'azza wajalla mengharamkan lemak bangkai, ternyata mereka tetap

Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam telah mengharamkan daerah yang terletak di anatara

Najiyah telah mengalahkan penduduk Kufah yang telah dia sebutkan namanya pada

Abbas dia berkata: Di tanah haram suci itu terdapat satu janji

an yang menyebabkan mereka menumpahkan darah dan

ia berkata, "Sesungguhnya Allah telah menghalalkan bagi Rasul-Nya apa yang dikehendaki-Nya,

namun Ibnu Al Mutsanna menyebutkan; "syarat-syarat" dalam bentuk jamak.

apakah salah seorang dari kalian menghalalkan harta saudaranya."

tersebut, sehingga atas dasar apa kamu menghalalkan harta saudaramu?"

matang, maka atas dasar apakah kamu menghalalkan harta saudaramu?"