dengan dirinya. Ia berkata; Aku menikahkan saudara perempuanku kepada seorang laki-laki,

Lalu laki-laki itu tidak ingin menikahinya dan ia tidak suka bila

seorang laki-laki dari sahabatnya berkakta, "Nikahkanlah aku dengannya wahai Rasulullah." Beliau

bahwasanya; Nabi shallallahu 'alaihi wasallam menikahinya saat ia berumur enam tahun,

bahwa Nabi shallallahu 'alaihi wasallam menikahinya saat itu berusia enam tahun,

lalu seorang laki-laki pun berkata, "Nikahkahkanlah aku dengannya, jika memang Anda

bersabda: "Seorang janda tidak boleh dinikahi hingga ia dimintai pendapatnya, sedangkan

Telah menceritakan kepada kami Amru bin Ar Rabi' bin Thariq ia berkata; Telah mengabarkan kepada kami Al Laits dari

Khizam Al Anshariyyah bahwa bapaknya menikahkannya saat ia janda, lalu ia

maharnya. Lalu mereka dilarang untuk menikahi mereka kecuali dengan berlaku adil

seorang laki-laki berkata, "Wahai Rasulullah, nikahkanlah aku dengannya." Maka beliau bertanya:

Telah menceritakan kepada kami Makki bin Ibrahim Telah menceritakan kepada kami Ibnu Juraij ia berkata, Aku mendeng

atas pinangan saudaranya hingga ia menikahinya atau meninggalkannya."

kamu mau, maka aku akan menikahkanmu dengan Hafshah binti Umar." Sesudah

Telah menceritakan kepada kami Qabishah Telah menceritakan kepada kami Sufyan dari Zaid bin Aslam ia berkata; Aku

aku membangun mahligai rumah tangga menikah. Lalu beliau duduk di atas

Anas bahwa Abdurrahman bin Auf menikahi seorang wanita dengan mahar berupa

laki-laki dan berkata, "Wahai Rasulullah, nikahkanlah aku dengannya." Beliau pun bertanya:

'alaihi wasallam bersabda kepada seseorang: "Menikahlah meskipun maharnya hanya dengan cincin

syarat yang dengannya farji dihalalkan menikah."