Malik bin Huwairits bangkit dari sujud terakhir pada raka'at pertama, dia

lupa, kemudian beliau bertakbir dan sujud, beliau duduk di antara dua

lama berdirinya seperti ketika ruku', sujud dan sujudnya, dan aku dapati

kebesaran dan keagungan." Kemudian beliau sujud yang lamanya seperti beliau berdiri,

shalat, sedangkan kami dalam keadaan sujud, maka ikutlah bersujud, dan janganlah

untuk dirimu sendiri dengan memperbanyak sujud'."

'alaihi wasallam, namun beliau tidak sujud." Telah menceritakan kepada kami Ibnu

surat An Najm, lalu beliau sujud, dan tidak seorang pun dari

kalian mendahuluiku dengan ruku' dan sujud, karena meskipun saya mendahului kalian

"Apabila salah seorang dari kalian sujud, maka janganlah menderum sebagaimana unta

atas kedua tumit di antara sujud." Ibnu Abbas menjawab; "itu termasuk

shallallahu 'alaihi wasallam ruku' dan sujudnya, beliau mengucapkan: "Subbuhun quddusun rabbul

sampai berdiri lurus kembali, kemudian sujudlah hingga benar-benar dalam posisi sujud,

membuka jari-jari kedua tangannya apabila sujud, lalu mengucapkan: "Allahu Akbar" Setelah

tenang thuma'ninah, kemudian bertakbir dan sujud, setelah itu ia meletakkan kedua

meluruskan punggungnya ketika ruku' dan sujud."

raka'at kedua, lantas kami mengucapkan "Subhanallah" dia juga mengucapkan; "Subhanallah" dan

kali lupa, ada dua kali sujud setelah salam." Namun dia tidak

sebagaimana unta menderum ketika hendak sujud -pent?"

pertama setelah mengangkat kepala dari sujud kedua."