terhadap suatu kaum yang masuk surga dalam keadaan terbelenggu". Ketika di

"Apabila datang bulan Ramadlan pintu-pintu surga dibuka sedang pintu-pintu neraka ditutup

sampaikan kabar gembira kepadanya dengan surga". Maka aku membukakan pintu yang

sampaikan kabar gembira kepadanya dengan surga". Ternyata laki-laki itu adalah Abu

"Inilah seseorang diantara calon penghuni surga". Orang itu kemudian mengerjakan shalat

kalian aku beritahukan mengenai penghuni surga? Yaitu setiap orang lemah dan

"Aku berdiri di ambang pintu surga, maka aku pun menyaksikan bahwa

ada seorang pun yang masuk surga karena amalannya." Para sahabat bertanya;

"Maukah kalian aku beritahu penduduk surga? Yaitu setiap orang yang lemah

ada orang yang menyusuinya di surga."

berilah kabar gembira kepadanya dengan surga". Maka aku pergi, ternyata laki-laki

telah diperlihatkan kepadaku sekarang ini surga dan neraka tergambar jelas pada

"Puaskah kalian menjadi seperempat penghuni surga?" 'ya', Jawab kami. Nabi berujar

rumah dan minbarku ada taman surga, dan minbarku diatas telagaku."

sungguh sapu tangan Sa'd di surga lebih baik daripadanya." Sedang Syu'bah,

"relakah kalian menjadi seperempat penghuni surga?" 'ya' Jawab mereka. Lanjut Nabi;

"Manusia yang terakhir kali masuk surga dan terakhir kali keluar dari

atau dengan redaksi -ia masuk surga jika jujur." Penulis menuturkan; Sebagian

adalah raudhah taman diantara taman-taman surga dan mimbarku berada pada telagaku

ia akan memperoleh rumah di surga yang terbuat dari mutiara yang