berzina, tidak membunuh anak-anak kalian dan tidak mengadakan kebohongan yang kalian

apapun….' sampai akhirQS. Almumtahanah 12, dan beliau melarang kami dari niyahah

mengangkat pengganti untuk menjadi khalifah, dan kalaulah aku tinggalkan, orang yang

menemui Nabi shallallahu 'alaihi wasallam dan mengajak beliau bicara tentang suatu

menyaksikan pembunuhanku. Maka aku duduk, dan aku punya inisiatif untuk mengadukan

kepada kami Abu Hazim Al Madani dari Sahal bin Sa'd As

Spontan Mu'awiyah murka, ia berdiri dan memanjatkan puji-pujian kepada Allah dengan

untuk menegakkan shalat, menunaikan zakat dan saling memberi nashehat kepada sesama

Zubair bahwa dia mendengar Marwan dan Al Miswar bin Makhramah radliallahu

orang yang menegakkan hukum Allah dan orang yang diam terhadapnya seperti

orang yang menerjang hukum Allah dan orang berada padanya seperti sekelompok

israil hanya berlaku hukum qisas dan tidak ada hukum tebusan diyat,

mendatangi Rasulullah Shallallahu'alaihiwasallam dan mengisahkan bahwa ada seorang laki-laki

bin Humaid dari Asy Syaibani dan mengatakan; 'Sebagian mereka mengatakan surat

kalian untuk orang terbaik kalian dan pemimpin kalian". Lalu beliau melanjutkan:

dari Al Miswar bin Makhramah dan Marwan dimana setiap perawi saling

mengikuti orang kafir mereka quraisy. Dan manusia beragam asal-usulnya dan kwalitas

kesahnya bahwa dirinya menemukan isterinya sedang bersama laki-laki lain yang bukan

dia sebagai isteri.' Kata Sahal, dan aku menghapal hadits yang serupa

lallahu'alaihiwasallam mengomentarinya dengan sabdanya: "Jika aku merajam wanita tanpa