'alaihi wasallam bersabda: "Barangsiapa memiliki hewan kurban, hendaknya ia berkurban jika

Dzul Hijjah, sedangkan ia memiliki hewan kurban yang hendak dikurbankan, maka

bersabda: "Siapa yang membawa hadya hewan kurban boleh ihram untuk haji

bersabda: "Siapa yang membawa hadya hewan kurban, hendaklah ia tetap dalam

bertanya: "Apakah kamu mempunyai Nusuk hewan kurban?" ia menjawab, "Saya tidak

bersabda: "Siapa yang membawa hadya hewan kurban, hendaklah ia ihram untuk

'alaihi wasallam bersabda: "Aku menyembelih hewan kurban di sini, dan Mina

beliau menjawab: "Aku telah mengalungi hewan kurbanku dan menggulung rambutku. Karena

"Siapa yang tidak membawa Hadyu hewan kurban dan ia suka bila

memberintahkan: "Barangsiapa yang membawa hadya hewan kurban, maka setelah ia thawaf

"Siapa yang tidak membawa hadya hewan kurban, dia boleh bertahallul." Lalu

"Sekiranya aku tidak membawa hadya hewan kurban niscaya aku akan tahallul."

menggulung rambutku dan telah mengalungkan hewan kurbanku. Karena itu, aku tidak

umrah tetapi tidak membawa hadya hewan kurban, dia boleh tahallul. Dan

rambutku dan memberi kalung pada hewan kurban. Karena itu, aku tidak

kalian, kalau bukan karena hadyu hewan kurban yang ada padaku, niscaya

Sementara beliau sendiri membawa hadyu hewan kurban, sehingga beliau tidak dapat

melarang kalian untuk menyimpan daging hewan kurban lebih dari tiga hari,

Seandainya aku tidak membawa hadya hewan kurban niscaya aku akan ihram

kalian, kalaulah bukan karena hadya hewan kurbanku, niscaya aku akan bertahallul