salah satu tiang masjid sampai waktu shubuh sehingga tiap orang dari

dari shalat yang berada di waktu malam." Ibnu Sirin berkata, "Abu

menyerang kaum tersebut hingga datangnya waktu shubuh menunggu. Jika mendengar suara

adzan tidak bermaksud memberitahukan masuknya waktu fajar atau shubuh." Beliau berkata

dan shalat bersama mereka. Jika waktu shalat telah tiba, maka hendaklah

melihat aku shalat. Maka jika waktu shalat sudah tiba, hendaklah salah

perintahkanlah mereka shalat ini pada waktu begini, shalat ini pada waktu

datang menemui beliau mengabarkan bahwa waktu shalat telah tiba. Beliau lalu

lalu kami bertanya kepadanya tangtang waktu-waktu shalat." Dia lalu berkata, "Nabi

beliau, tidak lama kemudian masuk waktu shalat, beliau lalu shalat mengimami

budak Bani 'Abdul Muthalib -sekali waktu ia menyebutkan- mantan budak Rabi'ah

kepadaku bersama Abu Bakar di waktu siang yang terik. Nabi shallallahu

shalat 'Isya antara telah berlalunya waktu syafaq hingga sepertiga awal malam."

tetap diam di tempat sampai waktu yang Allah kehendaki. Ketika Rasulullah

Umar tidak nampak untuk beberaa waktu lamanya menurut apa yang Allah

hilangnya ilmu, banyak terjadi gempa, waktu seakan berjalan dengan cepat, timbul

wadda'aka rabbuka wa qalaa" Demi waktu dhuha matahari sepenggalahan naik dan

Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam di waktu malam. Maka dia radliallahu 'anhu

dia memasuki kota Makkah di waktu Dhuha lalu dia melakukan thawaf

mewajibkan atas mereka shalat lima waktu sehari semalam. Dan jika mereka