Nabi sudah memasuki Makkah dan waktu sudah selesai, Orang-orang Quraisy menemui

dan shalat malam, aku perkirakan waktu tidurku seperti waktu aku shalat

mewajibkan kepada mereka shalat lima waktu sehari semalam. Jika mereka ta'at

Jabal ke Yaman. Lalu pada waktu shalat shubuh Mu'adz bin Jabal

yang membenci Ali yang pada waktu itu dia sudah mandi. Lalu

'alaihi wasallam diutus, aku pada waktu itu sebagai seorang anak penggembala

shallallahu 'alaihi wasallam- menemuinya. Pada waktu itu beliau membawa sebatang tongkat.

Nabi shallallahu 'alaihi wasallam pada waktu haji Wada', -pada waktu itu

bincang-bincang tentang Haji Wada', pada waktu Nabi shallallahu 'alaihi wasallam berada

Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam pada waktu haji Wada.' Telah menceritakan kepada

Aisyah berkata; "Aku mengira pada waktu itulah beliau diberi pilihan."

hari giliranku dan beliau pada waktu itu berada di antara dagu

Allah mencabut nyawanya sedangkan pada waktu itu kepala beliau berada di

shallallahu 'alaihi wasallam, sesungguhnya pada waktu itu saya sedang shalat." Beliau

Sedangkan ayat 'minal fajrinya' di waktu fajar belum turun. Orang-orangpun apabila

Allah dan Rasul-Nya, shalat lima waktu, puasa dibulan Ramadlan, menunaikan zakat,

berpuasa selama tiga hari pada waktu haji, yaitu sebelum hari Arafah.

yang lain memanggil kamu...." pada waktu itu tidak ada yang bersama

Kemudian beliau tidur. Tatkala tiba waktu sepertiga malam terakhir, beliau duduk

teman." Maka aku tahu bahwa waktu itu beliau sedang diberi pilihan.